Kabut Nusantara...
Kabut begitu tebal hari ini (16-02)
Tidak seperti biasanya, menghilang tergerus rintik hujan yang turun di pagi buta
Kabut menebal sejak pagi buta, recik air tak lagi terdengar
Hanya ada kebisuan
Sepertinya selimut masih berbalut
Seperti kabut tebal di sekitar tahun 60-an
Negeri kami yang gemilang menentang imperialisme asing harus bertekuk lutut pada kegelapan
Pada kabut yang menutupi kehidupan
Cerita yang masih sumir hingga detik ini
Meski demokrasi sudah menjamin
Kabut tetaplah kabut
Meski putih tetap menutup
Yang ada hanya kebisuan sejarah
Terselimut hegemoni sang penguasa
Benar apa yang dikatakan tetua kami
Hidup di Nusantara itu penuh kabut
Kabut alam
Atau kabut yang sengaja menyelimuti
Siapa berani menantang
Kabut siap menutupi
Kita hidup di negeri kabut kawan…
Aku coba lepas dari kabut
Meski terasing rasanya…